tadinya mau eskopi.blogspot.com tapi gak tersedia dari si blogger.com-nya,
anyway, still feel free to read, enjoy and share! :D *berasa penting. hehe
Bagaimana kalo engga ada suka atau benci, tapi cuma oksitosin yang bereaksi
Bagaimana kalo engga ada amarah, tapi cuma kortisol yang meningkat
Bagaimana kalo engga ada rasa takut, tapi cuma aktivitas amigdala di otak kita
Apa emosi itu ada? Atau hanya aktivitas kimiawi hormon dan biologis otak?
Kalo emosi itu hormonal, lalu karakter seseorang itu masih bisa diandalkan? Bagaimana jika rekayasa hormonal dapat mengubah karakter sesuai yang kita mau?
Kalau karakter itu hormonal, masih pedulikah kita untuk menyukai atau membenci seseorang?
Bagaimana yang kita benci atau sukai bukanlah orang itu atau karakter orang itu, tetapi kita membenci atau menyukai reaksi kimia yang terjadi pada orang itu?
Atau, bagaimana jika kita membenci atau menyukai orang lain karena reaksi kimia yang terjadi pada diri kita sendiri?